Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget



Remaja Perempuan, Rawan Jadi Korban Love Bombing. Kenali Cirinya



Mendapatkan bertubi-tubi pujian, kata cinta  dan banyak hadiah dari pasangan, kedengarannya romantis, tapi....

Kamu juga perlu waspada terhadap mereka yang memakai kesempatan PDKT ini untuk memanipulasi rasa kasih sayang. Nah loo, fenomena ini juga dikenal dengan atau love bombing. Tujuannya adalah untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan

Love Bombing adalah suatu bentuk manipulasi emosional yang dilakukan untuk mendapatkan kontrol atas diri seseorang. Contohnya, menghujani perhatian yang berlebih sehingga pasangan merasa di nomor satukan. Dengan begitu, seseorang akan merasa bertanggung jawab untuk memenuhi kebutuhannya.

Pada awalnya, segala sesuatu akan tampak sempurna, bahkan mungkin terlalu sempurna. Bisa dibilang teknik awal dari love bombing merupakan strategi terselubung yang dibutuhkan dalam menjalin hubungan yang romantis. Pasalnya, teknik ini mampu memberikan kebutuhan dan keinginan remaja perempuan.

Namun, love bombing akan hancur ketika tahu bahwa pelaku memiliki tujuan lain di balik itu. Kamu bisa saja hampir ngga mengenali pelaku love bombing ini karena sikapnya jelas sangat berbeda dengan apa yang diberikan pada awal hubungan.

Sementara, korban love bombing juga berpotensi terjebak dalam kekangan secara psikologis. Bahkan, sampai mengurangi komitmen dalam berhubungan. Misalnya, terjadi perselingkuhan atau tarik ulur hubungan yang sering kita sebut “di-ghosting”.

Remaja Perempuan wajib tau looh

5 Tanda Love Bombing yang Manipulatif dari pelaku ketika PDKT,

1. Memiliki kepribadian narsistik

Seseorang yang melakukan love bombing cenderung memiliki kepribadian narsistik. Seorang narsistik akan meningkatkan egonya untuk hal yang mereka inginkan. Kepribadian ini juga selalu ingin mengamankan eksistensi mereka agar hadir setiap saat  di kehidupan pasangan .

Dengan melakukan love bombing, mereka berharap bahwa perlakuan kasih sayangnya akan terbalaskan. Jadi, hal yang diinginkan seorang narsistik adalah penegasan akan kekaguman dari  orang lain, seperti dicintai dan didengar lebih baik. Akan tetapi, ujungnya hanya mementingkan kepentingan diri sendiri.

2. Memberikan pujian yang berlebih

Siapa sih yang ngga senang ketika dipuji? Apalagi kalau dipuji oleh orang yang kita sukai, tentu bakal bikin hati berbunga-bunga, bukan?

Pujian memang baik untuk kita, tapi pelaku love bombing menganggap pujian sebagai harga yang bisa ditawarkan. Mereka berpikiran bahwa pujian yang banyak pada pasangan akan membuat mereka merasa berkewajiban untuk membalas aksi tersebut.

Nyatanya, pujian dalam love bombing lama-kelamaan akan melemahkan aspek psikologis seseorang. Kemudian, pujian tanpa akhir itu seakan berubah menjadi apa yang mereka inginkan dan butuhkan. Ketika seseorang telah diberi pujian, otomatis  mereka menyetujui segala bentuk perintah dari pasangan. Di tahap ini, seseorang bisa saja membuat pasangannya jadi ngga enakan karena sekadar ucapan manis.

3. Menyalahkan kebiasaan pasangan

Tanda love bombing selanjutnya adalah membuat seseorang menjadi merasa bersalah dan kebingungan. Pelaku love bombing meyakini bahwa pasangannya itu harus bertanggung jawab atas semua perilaku buruk mereka.

Alih-alih membantu pasangan keluar dari masalah, mereka lebih memilih untuk menyalahkan kebiasaan dan kesalahannya. Padahal, pasangan yang ideal sebaiknya bisa memberikan semangat dan kepercayaan yang membangun.

Pelaku love bombing cenderung menganggap bahwa orang lain memiliki kondisi yang sama dengan mereka. Padahal, mereka juga perlu juga melihat kondisi mental pasangan yang sedang mengomentari. Dengan begitu, pasangan akan senang untuk dipahami lawan bicaranya.Perilaku love bombing memang sulit untuk diidentifikasi. Oleh sebab itu, kamu bisa coba memakai kumpulan tips di atas untuk mengetahui tanda-tanda dari seorang love bombing.

4. Mengatakan apa yang hanya ingin didengar

Tanda lain dari love bombing ialah sering memanipulasikan kebenaran. Mereka awalnya akan selalu memihak dan menyetujui apapun yang pasangan ucapkan. Bahkan, mereka akan mencari cara untuk mengatakan hal yang hanya ingin didengar oleh pasangannya. Misalnya, perilaku memutar balikan fakta atau berbohong.

Pelaku love bombing juga cukup cermat untuk mengetahui hal-hal kesukaan pasangan. Alhasil, mereka bisa mendapatkan perhatian dan tanggapan pasangannya dengan penuh perhatian.

Namun, perlakuan tersebut akan hilang seiring waktu berjalan. Pelaku love bombing bisa berubah menjadi seorang yang berbeda, terutama ketika mereka telah memperlihatkan karakter aslinya. Hal inilah yang akan membuat sebuah hubungan semakin terjerumus menjadi toxic relationship.

5. Menjadi posesif

Tanda terakhir dari hubungan yang diterpa love bombing adalah posesif terhadap pasangan. Pelaku love bombing merasa punya hak sepenuhnya terhadap kehidupan pasangan sendiri. Mereka berharap banyak agar pasangan selalu ada di sampingnya di mana dan kapan saja.

Jika hal tersebut ngga terpenuhi, maka pelaku love bombing merasa kecewa hingga berpotensi  melakukan tindakan agresif terhadap pasangannya. Lalu, mereka bakal mencoba untuk memanipulasi hubungan dengan mengatakan bahwa pasangan ngga menghargai usaha yang diberikan.

Korban love bombing pun bisa merasa takut dengan ancaman tersebut sehingga tunduk melakukan apa yang mereka mau. Tujuannya hanya satu, yaitu agar hubungan yang dijalankan baik-baik saja tanpa ada perdebatan.

Perilaku love bombing memang sulit untuk diidentifikasi. Oleh sebab itu, kamu bisa coba memakai kumpulan tips di atas untuk mengetahui tanda-tanda dari seorang love bombing. (Ritsajalah, dari berbagai sumber)



Posting Komentar

0 Komentar