Mengenali Jenis Keguguran dan Cara Mencegahnya (Part 1)

GPPJEMBER.COM - Kehamilan, adalah anugerah terindah dari Tuhan untuk kaum perempuan. Dan perempuan yang mengalami kehamilan normal adalah perempuan yang memiliki janin yang dapat berkembang dengan baik mulai dari diri semester pertama hingga persalinan berlangsung tanpa memiliki kelainan apapun. Janin yang terkandung dalam kehamilan normal akan dilindungi oleh cairan ketuban dan akan memperoleh diisi yang cukup dari ibunya melalui plasenta.

Keguguran merupakan suatu mimpi buruk yang tidak diinginkan oleh semua perempuan. Keguguran memutuskan harapan jalan ayah dan calon ibu untuk menjadi orang tua. Keguguran umumnya terjadi saat trimester pertama.

Jenis-jenis keguguran dan bagaimana cara mengenalinya

 
Kasus keguguran yang dialami oleh perempuan hamil pastinya berbeda-beda sebab terjadinya keguguran juga bergantung dari apa yang telah dilakukan oleh calon ibu. Namun dari beberapa kasus keguguran yang telah ditemui keguguran dapat dibedakan menjadi 5 jenis diantaranya 

• Ancaman keguguran
Jika tiba-tiba mengalami nyeri ringan di bagian bawah perut dan pendarahan di jalan lahir dalam waktu yang berbeda-beda dan terus berlanjut hingga beberapa minggu kemudian maka kemungkinan jika anda mengalami ancaman keguguran titik ancaman keguguran membuat pembuatan yang terjadi pada embrio menjadi lepas sebagian butik namun jangan khawatir, sebab potensi untuk menyelamatkan embrio dalam kasus ini masih cukup besar karena embrio masih hidup di dalam rahim. Oleh sebab itu segera plakukan pemeriksaan pada dokter spesialis kandungan agar ia memberikan penanganan medis yang tepat. 

• Keguguran pasti
Keguguran pasti akan membuat lebih banyak pendarahan di bagian jalan lahir dan menimbulkan rasa sakit yang begitu parah di bagian bawah perut. Saat keguguran pasti terjadi, leher rahim akan terbuka sehingga jaringan embrio pada triemester pertam. Janin masih berbentuk embrio akan berpisah dan keluar dari rahim. Sehingga potensi untuk menyelamatkan yang sangat kecil. Namun demikian cobalah untuk segera menghubungitenaga kesehatan.

Janin tersebut akan keluar baik bantuan alat persalinan ataupun secara alami. Beberapa hari setelah keguguran lengkap terjadi, perempuan akan mengalami nyeri dan kejang perut yang sakitnya sama seperti sakit yang biasa dirasakan saat hari pertama menstruasi datang. Untuk memastikan apakah rasa sakit dan gejala yang sedang alami ini adalah gejala keguguran lengkap segera periksakan diri ke tenaga kesehatan(bidan). 

• Keguguran tidak lengkap
Berbeda halnya dengan keguguran lengkap, saat menjalani jenis keguguran ini jaringan embrio yang keluar dari rahim anda hanyalah sebagian saja sedangkan sebagian lainnya masih tertinggal dalam rahim. Apabila mengalami keguguran tidak lengkapm, calon ibu akan merasakan nyeri perut dan pendarahan di daerah jalan lahir yang disebabkan oleh kosongnya isi rahim. Tapi jika belum diketahui pasti apakah rahim dalam keadaan bersih dari seluruh jaringan segera lakukan pemeriksaan ke dokter kandungan agar segera diputuskan perlukah pembersihan rahim dengan kuret atau di latasi leher rahim. 

• Ketinggalan keguguran
Ketinggalan keguguran merupakan salah satu jenis keguguran yang harus diwaspadai. Sebab calon ibu tidak akan merasakan nyeri di bawah perut ataupun kejang layaknya jenis keguguran lainnya. Bahkan keluarnya lendir coklat dari jalan lahir dan timbulnya gejala gejala seperti morning sickness dan mudah lelah yang biasa dirasakan pada awal kehamilan akan berkurang. Padahal nyatanya, embrio yang berdiam dalam rahim anda telah meninggal. Kejadian ini biasa disebut dengan “ lahir mati “. Biasanya calon ibu akan menyadari bahwa dirinya telah mengalami ketinggalan keguguran setelah ia melakukan usg saat berkonsultasi rutin dengan petugas kesehatan, oleh sebab itu memastikan detak jantung janin di awal kehamilan adalah hal yang sangat penting. Dan pastikan bila janin dapat berdetak normal. 

(Rita Puji Lestari)