Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget



Waspada Penyebaran Covid-19 pada Bayi Baru Lahir


GPPJEMBER.COM - Penyebaran virus Corona di Indonesia semakin meningkat, termasuk infeksi pada anak umur 0-18 tahun. Berdasarkan data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) yang dikutip dari kompas.com (2021, 19 Juni) menunjukkan bahwa proporsi kasus Covid-19 pada anak usia 0-18 tahun mencapai 12,5 persen. Dengan demikian, artinya, 1 dari 8 kasus konfirmasi Covid-19 adalah anak-anak dengan tingkat kematian sebesar 3-5 persen atau dapat dikatakan 1 dari 8 anak yang terinfeksi virus Corona meninggal dunia. Hal ini tentunya menjadi peringatan bagi semua orang, khususnya para orang tua untuk lebih berhati-hati dan semakin patuh pada protokol kesehatan. 


Data yang telah disebutkan di atas juga mengindikasikan bahwa bayi baru lahir pun memiliki kemungkinan yang sangat besar untuk terpapar Covid-19. Oleh karena itu, untuk mencegah agar bayi baru lahir tidak terpapar Covid-19 para orang tua dapat melakukan beberapa cara berikut.


1. Rutin berikan ASI, karena ASI mengandung banyak nutrisi dan antibodi yang dapat melindungi bayi dari beragam penyakit dan infeksi.


2. Jauhkan bayi baru lahir dari orang yang sedang sakit, terutama yang sedang terinfeksi virus Corona.


3. Hindarkan bayi baru lahir dari penyakit menular lain yang dapat menurunkan daya tahan tubuh dengan tetap melengkapi imunisasi dasar sesuai jadwal.

4. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer selama 20 detik sebelum menyentuh, menggendong, atau menyusui bayi.


5. Tutup mulut dan hidung dengan tisu ketika batuk atau bersin, lalu segera buang tisu dan cuci tangan.


6. Gunakan masker apabila sedang batuk atau pilek. 

(Pelangi Sinatrya)

Posting Komentar

0 Komentar