Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget



Menteri PPA Kunker ke Jember, Beri Dukungan Bagi Para Anak Korban Kekerasan Seksual


 Foto: Menteri PPA, Bintang Puspayoga saat bertemu dengan anak korban kekerasan seksual

GPPJEMBER.COM: Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, Bintang Puspayoga, melakukan kunjungan Kerja (kunker) ke Kabupaten Jember. Dari rangkaian kegiatannya, di antaranya mengunjungi dan memberi dukungan moral kepada anak-anak korban kekerasan seksual pada Selasa (21/2/2024) di Pendopo Bupati Jember.

Pertemuan tersebut dilakukan secara terbatas dan tertutup yang diikuti oleh para pendamping penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Yakni Dinas pemberdaayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB), UPTD PPA, LBH Jentera Perempuan Indonesia, Garwita Institute, serta Pekerja Sosial Dinas Sosial.

Menteri PPA mengatakan,mengapresiasi komitmen dan gerak cepat dari berbagai pihak termasuk Pemerintah Daerah Jember, DP3AKB, UPTD PPPA , Kepolisian, dan seluruh pihak terkait dalam memberikan pendampingan terbaik bagi korban kekerasan seksual di Jember.

Menteri PPPA memastikan akan terus memantau perkembangan kasus dan memastikan proses hukum berjalan lancar. Ia berharap agar pelaku dapat segera ditindak sesuai dengan peraturan yang berlaku

Dalam kesempatan tersebut, Menteri PPPA turut berbincang bersama para korban. Kehadiran Menteri PPA memberi kesan tersediri bagi anak-anak korban dan orang tua korban.  Anak-anak terlihat riang saat berbincang, saat ditanya cita-cita, mereka dengan semangat menyebutkan cita-citanya. Menteri PPPA bersama Wakil Bupati Jember, KH Muhammad Balya Firjaun Barlaman juga menyerahkan bantuan spesifik anak serta memberikan semangat dan dorongan terhadap korban untuk bersekolah.

“Saya ucapkan terima kasih atas dukungan bu Menteri, kami juga berterima kasih pada para pendamping yang sudah memberikan support yang luar biasa dalam proses penanganan kasus yang sedang menimpa keluarga kami” Ujar Vidia, salah satu orang tua korban.(Fit)

Posting Komentar

0 Komentar